Pendidikan itu adalah proses berkembangnya pola pikir dari yang semula
tidak tahu menjadi tahu, asfek ini meliputi pengetahuan umum, terapan,
hapalan, dan lain sebagainya.
inti dari pendidikan itu adalah "proses" untuk mendapatkan ilmu
pengetahuan dan merubah pola pikir seseorang. pengaruh pendidikan
biasanya positif tetapi ada juga yang menimbulkan pemikiran negatif jika
seseorang tersebut tidak punya "rem" yang melandasinya.
pengaruh pendidikan buat anak antara lain adalah: Anak yang
berpendidikan cukup tinggi dan mempunyai "rem" cenderung mengerti
permasalahan sosial kemasyarakatan sekitar dibandingkan dengan anak yang
tidak mengenyam pendidikan, anak tersebut akan terkesan urakan dan liar
baik tingkah laku, sopan santun, maupun karakternya. fakta ini akan
terbalik jika anak tersebut tidak sungguh-sungguh dalam menempuh jalur
pendidikannya. dari pembelajaran juga kita ada level atau tingkatannya,
ini berarti dalam volume otak kita itu ada "limitnya" daya tampungnya,
dari pendidikan kita Formal
dari taman bermain (play Group) lanjut Taman kanak-kanak, dilanjutkan
dengan sekolah dasar, dilanjutkan dengan sekolah lanjutan pertama (SLTP)
dilanjutkan dengan sekolah lanjutan atas (SMK,SMA,Dll), lanjut ke
perguruan tinggi dari perguruan tinggi juga ada levelnya dari Diploma
I,II,III,IV, Strata I, II dan III terus jika kita punya profesi yang
benar-benar "bagus" kita bisa jadi "Professional".
kalau kita membicarakan status pelajar dari tingkatan juga ada perbedaan
nama panggilan jika kita masih di pendidikan dasar sampai tingkat atas
kita sebut dengan "SISWA" tetapi jika sudah memasuki dunia perguruan
tinggi sebutannya ada tambahan "maha" menjadi "MAHASISWA" ini menunjukan
bahwa pendidikan itu berjenjang atau melalui proses.
sumber : http://indonesiaindonesia.com/f/53551-pengaruh-pendidikan-anak/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar